Platform bug bounty Immunefi telah mengungkapkan data mengejutkan tentang BNB Chain. Sejak diluncurkan pada September 2020, blockchain ini telah kehilangan hampir $1,7 miliar dalam bentuk aset kripto.
Penelitian Immunefi menunjukkan ratusan insiden penipuan dan keamanan di BNB Chain. Total kerugian mencapai angka fantastis $1,64 miliar. Peretasan menyumbang $1,27 miliar dari 168 kejadian. Penipuan menyumbang sisanya, yaitu $368 juta dari 228 insiden.
Empat insiden besar berkontribusi pada sebagian besar kerugian. Kita berbicara tentang serangan pada BNB Chain itu sendiri, Venus Protocol, Qubit Finance, dan Uranium Finance.
Platform ini telah menjadi sarang bagi rug pull, kata beberapa ahli, dan sulit untuk menuduh mereka berlebihan. BNB Chain memiliki lebih dari dua kali lipat penipuan dibandingkan Ethereum, platform kontrak pintar terkemuka. "Meskipun ada upaya untuk menjaga keamanan, sejumlah besar pengguna mencoba melakukan kegiatan penipuan dalam bentuk rug pull di jaringan," catat Immunefi.
BNB Chain mendapat pukulan terbesar pada tahun 2021 dan 2022. Ya, itu adalah masa-masa yang benar-benar kelam. Pelaku jahat menguras $911 juta dari protokol selama periode ini. Keadaan sedikit membaik pada tahun 2023, dengan kerugian turun menjadi $165 juta.
Namun, rug pull terus menghantui proyek ini. Mereka menyumbang 44% dari total kerugian di BNB Chain pada tahun 2023. Sebagai perbandingan, kerugian rug pull Ethereum hanya 1,7% pada tahun yang sama.
Bagi yang tidak tahu, rug pull adalah trik yang sangat buruk. Penipu membuat proyek palsu untuk memikat investor. Lalu mereka menarik karpetnya, menguras sebanyak mungkin uang. Meskipun teknologi ini bukan hal baru, dan ada banyak peringatan tentangnya di seluruh dunia kripto, ratusan bahkan ribuan investor pemula terus terjebak setiap tahun.
Dunia kripto adalah perjalanan liar, dan cerita BNB Chain tidak terkecuali. Terlepas dari masalahnya, token asli BNB tetap stabil. Harganya diperdagangkan pada $532, naik 1,68% dalam 24 jam terakhir.