Komunitas Solana telah mengambil langkah tegas untuk memperkuat validator jaringannya. Pada tanggal 27 Mei, suara sebanyak 77% mayoritas memilih untuk mengalokasikan 100% biaya prioritas kepada para validator ini. Langkah ini bertujuan untuk memperbaiki stabilitas jaringan secara keseluruhan.
Sebelumnya, biaya tersebut dibagi rata antara imbalan validator dan mekanisme pembakaran token.
Jaringan Solana telah mengalami beberapa pemadaman akibat kemacetan, dengan insiden signifikan pada September 2021 dan beberapa kali pada tahun 2023. Meskipun ada kemunduran ini, kinerja Solana tetap kuat, diperdagangkan sekitar $171, turun dari puncaknya $210 pada Maret 2024.
Suara ini datang ketika Solana terus bergumul dengan volume transaksi yang tinggi. Blockchain ini mencapai rekor 1.504 transaksi per detik pada April 2024, mempertahankan posisinya sebagai yang tercepat di industri. Namun, keandalan jaringan tetap menjadi perhatian.
Validator, yang sekarang menerima keseluruhan biaya prioritas, diharapkan lebih mampu mengelola dan menstabilkan jaringan. Langkah ini merupakan bagian dari upaya yang lebih luas untuk mengatasi tantangan teknis Solana sambil mempertahankan keunggulan kompetitifnya.
Keputusan komunitas ini menyoroti pergeseran strategi, memprioritaskan stabilitas jaringan dan dukungan validator di atas mekanisme pembakaran token. Pergeseran ini dapat mempengaruhi pengembangan dan ketahanan operasional Solana di masa depan.