Dogwifhat, token meme terkemuka berbasis Solana, menghadapi tekanan teknis yang meningkat meskipun mencatatkan kenaikan kuartalan yang substansial. Aksi harga terbaru aset ini menunjukkan ketidakpastian pasar yang meningkat.
Token tersebut, diperdagangkan di bawah ticker WIF, telah memberikan pengembalian sebesar 22,43 persen selama tiga bulan. Namun, penurunan 5,53 persen baru-baru ini dalam seminggu ini telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan analis teknis. Pelaku pasar dengan cermat memantau beberapa sinyal bearish yang muncul dari indikator kunci.
Analisis teknis mengungkapkan token melayang di dekat Ichimoku Cloud-nya, indikator kompleks yang digunakan untuk mengukur momentum pasar. Segmen merah dan hijau yang bergantian dari awan mencerminkan keraguan pasar saat ini. Bagian awan yang tipis menyarankan kemungkinan terjadinya breakout, meskipun arahnya masih belum jelas.
Average Directional Index (ADX) menyajikan gambaran yang lebih bernuansa. "Meskipun kami melihat ADX naik ke 19,07 dari sekitar 15, level-level ini masih menunjukkan gerakan arah yang relatif lemah," catat seorang pedagang derivatif kripto senior di sebuah firma aset digital besar. Analisis teknis tradisional menganggap pembacaan di bawah 20 sebagai indikasi kekuatan tren yang tidak mencukupi.
Lebih mengkhawatirkan bagi pemegang WIF adalah pembentukan "death cross" dalam rata-rata bergerak eksponensial token yang akan datang. Pola teknis ini, di mana rata-rata jangka pendek melintasi di bawah rata-rata jangka panjang, secara historis mendahului penurunan harga yang signifikan. Level support di $2,19 dan $1,96 merupakan posisi bertahan yang krusial. Pelanggaran di bawah level-level ini dapat memicu koreksi 14 persen dari harga saat ini. Namun, resistance di $2,63 dan $2,80 dapat memberikan target kenaikan jika sentimen membaik.
Korelasi token dengan token asli SOL Solana menambahkan lapisan kompleksitas lainnya. Sebagai salah satu koin meme yang paling menonjol dalam ekosistem Solana, aksi harga WIF sering mencerminkan sentimen yang lebih luas terhadap platform ini.
Pembuat pasar mencatat bahwa sementara indikator teknis menunjukkan tekanan bearish, kenaikan kuartalan substansial dari token menunjukkan minat pembeli yang mendasarinya. "Sesi perdagangan berikutnya akan sangat penting untuk menentukan apakah kelemahan terbaru mewakili pembalikan tren yang sebenarnya atau hanya koreksi teknis," kata seorang analis pasar kripto di dana aset digital terkemuka.
Volume perdagangan dan kedalaman buku pesanan akan dipantau dengan saksama saat token mendekati persilangan teknis kritis ini.