Menjelang 2025, persaingan antara Ethereum dan Solana menjadi topik hangat di kalangan analis pasar. Kedua cryptocurrency ini telah mengalami pertumbuhan signifikan pada 2024. Pendapat berbeda tentang mana yang pada akhirnya akan memimpin sektor altcoin di tahun mendatang.
Solana baru-baru ini menarik perhatian besar berkat kinerja yang mengesankan. Pada bulan Desember, Solana melampaui Ethereum dalam beberapa aspek penting, termasuk pendapatan aplikasi dan volume pertukaran terdesentralisasi (DEX). Solana mencatat pendapatan aplikasi sekitar $141 juta, dibandingkan dengan Ethereum yang mencapai $93,56 juta. Selain itu, volume DEX Solana mencapai $67,43 miliar, mengungguli Ethereum yang mencatat $52,37 miliar. Tren ini membuat banyak ahli memprediksi bahwa Solana mungkin akan melampaui Ethereum pada 2025. Para analis mengaitkan kesuksesan ini dengan kecepatan transaksi dan biaya rendah Solana, yang menjadikannya menarik untuk aplikasi keuangan terdesentralisasi (DeFi) dan token non-fungible (NFT). Pembaruan Firedancer yang akan datang diharapkan dapat meningkatkan jaringan Solana lebih lanjut, berpotensi memperkuat posisinya sebagai pemimpin di sektor DeFi.
Meskipun angka Solana mengesankan, CIO Bitwise Matt Hougan menyoroti ekosistem Ethereum yang berkembang pesat. Dia menyebutkan bahwa Ethereum dapat mengungguli Solana pada 2025, mengingat kemajuannya. Implementasi solusi Layer-2 seperti Base, Optimism, dan Arbitrum sangat penting. Peningkatan ini meningkatkan skalabilitas Ethereum, mempersempit kesenjangan antara kepercayaan institusional dan aksesibilitas sehari-hari.
Hougan mengkritik persepsi Ethereum yang dianggap lambat dan mahal sebagai sesuatu yang ketinggalan zaman. Dia menanggapi dengan contoh-contoh dari ruang agen AI, dengan menyebutkan proyek-proyek sukses seperti Clanker dan Virtuals di jaringan Ethereum Base. Inisiatif-inisiatif ini menunjukkan kapasitas Ethereum untuk mendorong inovasi sambil mempertahankan infrastruktur yang kuat.
Ethereum terus menunjukkan ketahanannya. Baru-baru ini, Ethereum menarik lebih dari $850 juta dalam aliran modal institusional ke dana yang diperdagangkan di bursa (ETFs), menegaskan daya tariknya yang berkelanjutan bagi investor. Pembaruan Petra yang akan datang menambah kegembiraan, menjanjikan peningkatan signifikan dalam kecepatan dan kinerja. Harga Ethereum juga diproyeksikan meningkat. Jika sponsor ETF dan minat institusional meningkat, para analis memprediksi bahwa harganya bisa mencapai $6,000 hingga $7,000 pada 2025.
Menjelang 2025, kedua cryptocurrency ini menunjukkan keunikan kekuatan dan kelemahan. Menurut Hougan, Ethereum berada dalam posisi baik untuk meraih kesuksesan di masa depan berkat volume transaksi dan keterlibatan pengguna yang kuat. Meskipun demikian, dukungan institusional dan ekosistem yang kuat dari Solana tidak dapat diabaikan.