Perusahaan analisis mata uang kripto Santiment melaporkan sebagian besar mata uang digital alternatif telah mencapai metrik yang secara historis terkait dengan peluang beli, meskipun kekhawatiran perdagangan global terus memengaruhi pasar.
Yang Harus Diketahui:
- Sebagian besar altcoin menunjukkan pengembalian perdagangan jangka menengah yang negatif, menempatkan mereka dalam apa yang disebut analis sebagai "zona peluang"
- Analisis menggunakan rasio MVRV (Market Value to Realized Value) dalam berbagai jangka waktu untuk mengidentifikasi sinyal beli potensial
- Ketegangan perdagangan internasional yang sedang berlangsung terus menciptakan ketidakpastian pasar meskipun ada indikator teknis
Metrik Pasar Menunjukkan Peluang Membeli
Pasar mata uang kripto mengalami perbedaan yang signifikan antara harga saat ini dan nilai yang direalisasikan, menurut data yang dirilis Kamis oleh Santiment.
Analisis mereka menunjukkan sebagian besar mata uang kripto alternatif telah mencapai metrik yang secara historis terkait dengan titik terendah pasar, meskipun terjadi penurunan harga yang terus berlanjut di seluruh sektor.
Laporan Santiment berfokus pada Model Divergensi Zona Peluang & Bahaya Market Value to Realized Value (MVRV), yang mengkaji profitabilitas investor dalam berbagai jangka waktu. Model ini secara khusus melacak apakah pemegang mata uang kripto membukukan laba bersih atau kerugian dalam posisi mereka, faktor yang secara historis mempengaruhi pergerakan harga dalam pola yang dapat diprediksi.
"Ketika investor memegang aset dengan keuntungan substansial, mereka sering tergoda untuk menjual dan merealisasikan keuntungan tersebut, yang dapat menciptakan hambatan harga," jelas laporan tersebut. Tekanan jual ini dapat menghambat momentum naik dan berkontribusi pada puncak pasar.
Sebaliknya, ketika metrik menunjukkan investor mengalami kerugian besar dalam kepemilikan mereka, pasar sering mencapai kondisi di mana sebagian besar pengambilan keuntungan telah terjadi. Keletihan penjual ini secara historis mendahului pemulihan harga, menurut analisis.
Indikator Teknis Versus Realitas Geopolitik
Model analitik Santiment menghitung divergensi MVRV dalam jangka waktu 30 hari, 90 hari, dan 6 bulan untuk menentukan apakah aset telah memasuki zona beli atau jual potensial. Dalam grafik yang diterbitkan, nilai di atas nol menunjukkan pengembalian pedagang rata-rata negatif untuk periode waktu tertentu, sementara nilai di bawah nol mewakili pengembalian positif.
Sebagian besar mata uang kripto alternatif saat ini menunjukkan nilai divergensi MVRV di atas nol dalam semua jangka waktu yang diukur. Lebih signifikan lagi, mayoritas menampilkan nilai divergensi MVRV jangka menengah melebihi 1,0 – ambang batas yang diidentifikasi Santiment sebagai awal dari "zona peluang" mereka.
Perusahaan analisis mencatat pengembalian negatif ini telah terakumulasi selama gejolak pasar terakhir menyusul perkembangan terkait tarif dan kebijakan perdagangan internasional. Sementara indikator teknis menunjukkan kondisi pembelian yang menguntungkan, Santiment mengakui konteks ekonomi yang lebih luas menciptakan ketidakpastian yang signifikan.
"Jika dan ketika solusi tarif global tercapai, itu pasti akan memicu pemulihan mata uang kripto yang sangat cepat," bunyi laporan tersebut. Namun, perusahaan memperingatkan bahwa ini tetap menjadi "pertanyaan besar" berdasarkan liputan media terbaru tentang apa yang dengan cepat disebut sebagai 'perang dagang' penuh antara AS dan sebagian besar dunia."
Bitcoin, mata uang kripto terbesar di pasar, juga tidak luput dari tekanan ini. Pada saat publikasi, Bitcoin diperdagangkan sekitar Rp 76.900, mewakili penurunan lebih dari 9% selama tujuh hari sebelumnya.
Perbedaan antara sinyal beli teknis dan realitas geopolitik menyoroti faktor kompleks yang saat ini memengaruhi pasar mata uang kripto. Sementara pola historis menunjukkan potensi peluang akumulasi untuk altcoin, investor harus menimbang indikator ini terhadap ketidakpastian ekonomi yang lebih luas yang dapat terus memengaruhi sentimen pasar.
Kesimpulan
Analisis Santiment mengungkapkan potensi ketidakcocokan antara harga pasar saat ini dan metrik fundamental untuk sebagian besar mata uang kripto alternatif. Sementara indikator teknis menunjukkan kondisi beli yang menguntungkan berdasarkan pola historis, ketegangan perdagangan internasional yang sedang berlangsung terus menciptakan ketidakpastian pasar yang signifikan yang dapat mengesampingkan sinyal ini dalam waktu dekat.