Token asli Tornado Cash, yang dikenal sebagai TORN, mengalami lonjakan nilai yang signifikan setelah keputusan pengadilan baru-baru ini yang membatalkan sanksi Departemen Keuangan AS terhadap platform pencampuran kripto tersebut. Awalnya, token diperdagangkan sekitar $9,50 pada 22 Januari. Kemudian melonjak 140%, melampaui $25 saat investor bereaksi terhadap berita tersebut. Saat ini, token telah stabil pada $17.
Masalah hukum Tornado Cash dimulai pada Agustus 2022 ketika Kantor Kontrol Aset Asing (OFAC) Departemen Keuangan AS memberinya sanksi, menuduh penyalahgunaan oleh Lazarus Group, sebuah organisasi terkenal yang terkait dengan Korea Utara, untuk mencuci lebih dari $455 juta dalam mata uang kripto curian. Menyusul tuduhan ini, pengembang Alex Pertsev ditangkap di Belanda, didakwa dengan pencucian uang, dinyatakan bersalah, dan dijatuhi hukuman lima tahun penjara.
Pada Agustus 2023, Roman Storm, salah satu pendiri Tornado Cash, juga ditangkap. Dia menghadapi tuduhan bersekongkol untuk melakukan pencucian uang dan menjalankan bisnis transmisi uang tanpa izin. Storm berpendapat bahwa dia telah dituntut karena menciptakan perangkat lunak sumber terbuka, dengan sidangnya dijadwalkan pada 14 April 2025.
Menanggapi sanksi tersebut, enam individu yang dipimpin oleh penggiat kripto Joseph van Loon mengajukan tuntutan hukum terhadap Departemen Keuangan AS, OFAC, mantan Sekretaris Janet Yellen, dan Direktur OFAC Andrea Gacki. Mereka berpendapat bahwa sanksi tersebut berlebihan, menekankan bahwa pencampur kripto, sebagai perangkat lunak, tidak boleh dikenakan tindakan semacam itu. Pengadilan banding memutuskan pada November 2024 bahwa kontrak pintar Tornado Cash tidak dapat dianggap sebagai "properti" di bawah Undang-Undang Kekuatan Ekonomi Darurat Internasional (IEEPA), seperti yang diklaim OFAC. Pengadilan menekankan bahwa kontrak pintar semacam itu beroperasi secara mandiri tanpa kontrol manusia.
Keputusan pengadilan terbaru menegaskan putusan bulan November. Meskipun tidak mempengaruhi proses pidana yang sedang berlangsung terhadap Storm dan salah satu pendiri Roman Semenov, yang masih buron, kemenangan hukum ini signifikan bagi Tornado Cash.
Menyusul keputusan pengadilan yang menguntungkan, token TORN mengalami peningkatan nilai yang cepat, mencapai puncak di $25,28 menurut CoinGecko.
Kini, setelah stabil pada $17,00, nilai token tetap luar biasa 122% lebih tinggi dari minggu sebelumnya dan meningkat 88% dari 30 hari terakhir. Kapitalisasi pasar TORN telah melampaui $68 juta, jauh mengungguli pasar mata uang kripto secara lebih luas, yang hanya mengalami kenaikan 1,8% dalam periode yang sama.
Perkembangan ini menyoroti perilaku pasar TORN yang dinamis sebagai respons terhadap hasil hukum dan regulasi.