Kraken, bursa mata uang kripto, telah memutuskan untuk menutup pasar non-fungible token (NFT) miliknya, hampir dua tahun sejak peluncuran. Dalam perubahan strategi, perusahaan berniat untuk mengalihkan upaya menuju produk dan layanan inovatif. Para klien dipandu oleh tim Kraken untuk mentransfer NFT mereka baik ke Kraken Wallet atau dompet sub-kustodi, sebagaimana dikonfirmasi oleh juru bicara kepada Bloomberg pada 26 November 2024.
Keputusan tersebut terjadi di tengah pasar NFT yang berjuang untuk pulih pasca keterpurukan kripto 2022, sementara Bitcoin dan mata uang kripto lainnya mengalami pemulihan signifikan. Analisis menunjukkan bahwa industri NFT belum memulihkan kekuatannya yang dulu.
Setelah pemulihan pasar NFT yang lesu, langkah Kraken mencerminkan restrukturisasi organisasi secara lebih luas. Bulan-bulan terakhir telah terjadi pengurangan tenaga kerja sebesar 15% dan perubahan kepemimpinan kunci. Ini termasuk penunjukan CFO baru dan co-CEO yang mengambil kemudi. Melihat ke depan, Kraken berencana untuk meluncurkan platform blockchain bernama Ink. Inisiatif ini akan memungkinkan aplikasi terdesentralisasi untuk perdagangan dan peminjaman, memanfaatkan teknologi serupa dengan platform Base dari Coinbase.
Kemenangan presiden terbaru Donald Trump memberikan dorongan kepada Indeks Koleksi NFT Bitwise Blue-Chip, yang naik 90%. Namun, masih jauh di bawah puncaknya pada April 2022. Laporan DappRadar menyoroti tren penurunan yang terus berlanjut, dengan volume perdagangan NFT di titik terendah sepanjang tahun sebesar $471 juta pada Agustus 2024, menandai penurunan 16% dari bulan Juli.
Kraken terus menjelajahi wilayah baru, mengeksplorasi penawaran umum perdana (IPO) dan berupaya menyelesaikan putaran pendanaan sebelum peluncuran IPO. Pasar NFT, yang diluncurkan pada Desember 2022, lebih dari sekadar upaya memasuki seni digital—itu adalah bagian dari visi yang lebih besar.
Perusahaan juga meningkatkan penawarannya di pasar, memperkenalkan bitcoin terbungkus (kBTC) di platform seperti Ethereum dan OP Mainnet. Kendala regulasi dengan Komisi Sekuritas dan Bursa AS masih ada, namun upaya untuk IPO tetap ada dalam agenda. Inisiatif tambahan termasuk kemitraan dengan Tottenham Hotspur, yang berfungsi sebagai mitra lengan resmi untuk tim mereka.
Secara signifikan, Kraken telah memperluas layanan Kustodi institusionalnya di Inggris dan Australia, dengan ambisi untuk memperluas layanan ini di seluruh Uni Eropa, Swiss, Kepulauan Cayman, dan Kepulauan Virgin Britania. Pada Mei 2024, Kraken terjun ke Jerman melalui kolaborasi dengan DLT Finance. Saat perusahaan mengejar jangkauan global dan diversifikasi produk, perusahaan tersebut bertujuan untuk memperkokoh posisinya dalam lanskap kripto yang terus berkembang.