Sebuah program transfer tunai baru di New York City sedang bereksperimen dengan cryptocurrency sebagai metode pembayaran, yang didanai oleh donasi dari centralized exchange **Coinbase**.
Apa yang Terjadi
Program percontohan yang dijalankan oleh organisasi nirlaba GiveDirectly ini menyediakan kepada 160 warga di South Bronx dan East Harlem setara $12.000 dalam USDC, sebuah stablecoin yang dipatok ke dolar AS, according to Business Insider.
Inisiatif ini mirip dengan proyek pendapatan dasar terjamin, tetapi memperkenalkan dua perbedaan utama: penggunaan mata uang digital dan pembayaran sekaligus dalam jumlah besar.
Peserta mulai menerima $800 per bulan dalam USDC sejak September. Berbeda dari model tradisional, mereka juga menerima satu kali distribusi $8.000 pada bulan November. Program ini dijadwalkan berakhir pada Februari.
Menurut** Emma Kelsey**, pimpinan program di GiveDirectly, keputusan untuk memasukkan pembayaran sekaligus didasarkan pada riset sebelumnya dan masukan langsung dari komunitas.
Also Read: AI Takes Over Black Friday: Online Sales Hit $11.8B As Algorithms Drive 805% Traffic Surge
Ia menyatakan bahwa pembayaran satu kali dalam jumlah besar dapat memberdayakan penerima untuk membuat investasi yang signifikan, seperti menutup biaya uang jaminan sewa atau mendaftar ke program pendidikan, yang mungkin tidak dimungkinkan oleh pembayaran berkala yang lebih kecil.
“We heard from participants that this lump-sum approach could be more valuable for them versus a standard recurring payment model,” jelas Kelsey, merujuk pada program serupa yang berhasil dijalankan organisasi tersebut.
Pilihan menggunakan cryptocurrency menjadi ciri khas lain dari program percontohan ini. Kelsey mengatakan organisasi ingin mengamati apakah penerima menggunakan dan memandang pembayaran kripto secara berbeda dibandingkan uang tradisional.
Mengapa Ini Penting
New York City dipilih untuk program percontohan ini karena tingginya kebutuhan ekonomi di lingkungan sasaran serta lingkungan politik setempat yang menunjukkan dukungan tertentu bagi aset digital.
Kelsey mencatat bahwa warga di area ini mungkin juga lebih menerima penggunaan kripto dibandingkan layanan perbankan konvensional, sehingga menjadikannya lahan uji yang cocok untuk metode pembayaran baru ini.
Pendanaan untuk inisiatif ini berasal dari Coinbase, yang mendonasikan dana tersebut kepada GiveDirectly setelah menutup lengan filantropinya sendiri dua tahun lalu.
Read Next: China Declares War On Stablecoins In Escalating Crypto Crackdown

